Tips Memotret Efek Motion Blur
- belajar foto
- Dec 2, 2019
- 1 min read
Efek motion blur adalah efek yang kita peroleh ketika memotret dengan menggunakan shutter speed yang rendah. Untuk memotret efek motion blur, terlebih dahulu atur kamera pada mode Shutter Priority (S/Tv) dan disarankan menggunakan Auto ISO.
Sebagai catatan, jika anda menggunakan tripod, maka lebih dulu matikan fitur antishake (IS, VR, dan sebagainya).
1. Gunakan mode shutter priority.
2. Disarankan menggunakan auto ISO.
3. Atur shutter speed pada tingkat 1/20 detik.
4. Stabilkan kamera sebaik mungkin. Aktifkan anti-shake (IS, VR, dan sebagainya) jika memotret secara handheld, dan matikan anti-shake jika menggunakan tripod.
5. Ubah pengaturan shutter speed secara bertahap menjadi 1/10 detik, 1/5 detik, dan sterusnya sesuai keinginan. Lanjutkan memotret sampai diperoleh hasil yang paling memuaskan.
Bagaimana menyeimbangkan shutter speed yang lama pada saat cahaya terlalu banyak? Ada 3 cara yang dapat kita lakukan yaitu:
1. Gunakan aperture yang kecil,
2. Turunkan ISO,
3. Cobalah menggunakan filter Neutral Density (ND), karena fungsi filter ini adalah mengurang jumlah cahaya yang masuk ke lensa.

Setelah diperoleh beberapa gambar, bandingkan hasil dari shutter speed yang berbeda tersebut. Pengaturan waktu yang lebih lambat akan semakin menampilkan jejak pergerakan (motion blur). Sebagai Catatan pada kecepatan rendah ini anda harus berhati-hati dengan munculnya guncangan pada gambar.
Sumber : http://digitalfotografi.net
Kommentarer